Pages

Senin, 23 September 2013

Enuresis

Pernahkah hal ini terjadi pada diri kita ??? atau pada salah satu keluarga kita ?? satu kata yang muncul “MALU”, “sudah umur segini masih ngompol” mungkin  itu kalimat yang terngiang..
mengompol dalam istilah kedokterannya disbeut enuresis. Enuresis adalah istilah yang berarti kebiasaan mengeluarkan air seni tanpa terkendali. Pada anak-anak yang berusia lebih dari tiga tahun, mengompol bisa terjadi pada saat anak tidur siang. Akan tetapi, pada umumnya eurosis terjadi pada saat anak tidur malam hari.
Faktor penyebab enuresis sangat bervariasi. Factor yang pertma berkaitan dengan masalah yaitu kelemahan fungsi ginjal. Factor yangkedua yaitu factor psikologis. Factor psikologis banyak berperan sebagai penyebab utama pada kasus enerosis. Faktor psikologis meliputi berikut ini :
  1. 1.       Anak sedang cemas
  2. 2.       Anak membutuhkan perhatian dan pertolongan orang tua
  3. 3.       Ekpresi kemarahan anak kepada orang tua yang tidak disadari anak
  4. 4.       Kondisi emosional anak tidak seimbang.
  5. Jadi, dengan mengetahui factor penyebab… semoga dapat membantu mengatasi enuresis lebih dini. (di_za)

metode efektif mendidik anak

Part 1
Sekolah pertama adalah keluarga, guru terbaik adalah ibu dan ayah. Kerjasama yang baik maka hasilnya akan baik. Begitupula dengan mendidik anak, kedua orang tua harus saling mendukung satu sama lain.
Orang tua harus saling memahami hubungan saling menyempurnakan dalam mendidik anak, peran ayah tidak bisa ditunaikan oleh selainnya, begitu juga peran seorang  ibu. Ayah adalah sumber kekuatan dan ketegaran, sedang ibu adalah sumber kehangatan dan kelembutan.
Diantara metode yg efektif untuk mendidik anak:
1.       Contoh
Hal yang sulit bagi anak adalah merespon konsep pendidikan yang diberikan kepadanya, ketika melihat orang yang mendidik dan mengarahkan mereka tidak bisa menerapkan konsep yang dikatakannya.  Anak akan melihat perilaku atau perkataan orang tuanya, ketika orang tua mengatakan A, tetapi pada kenyataannya orang tua tidak melaksanakan perkataan A tersebut, maka anak akan bingung dengan tidak konsistennya sikap orang tua.
Seseorang anak yang melihat kedua orang tuanya berdusta, maka tidak akan mungkin anak akan belajar jujur. Perilaku orang tua di dalam keluarga menjadi role model anak dalam berperilaku di luar. Jangan salahkan anak sepenuhnya jika melihat mereka berkata kotor, jika orang tuapun masih berkata kotor, jangan salahkan anak jika tidak mau mendengarkan perintah orang tua, jika orang tuapun tidak mau mendengarkan pendapat anak.
Tidak menutup kemungkinan bahwa anak akan mencontoh orang selain orang tua, karena lingkungan luar rumahpun berpengaruh besar terhadap perkembangan psikis anak, oleh karena itu wajib bagi orang tua untuk mencarikan lingkungan yang sehat sehingga perkembangan mereka secara mentalpun sehat.
Catatan terpenting adalah orang tua harus memusatkan perhatian untuk memperbaiki anak sulung mereka. Karena anak sulung akan ditiru dan dicontoh oleh adik-adiknya.

bersambung.....

Recent Post

About

Blogger news